Yerba mate juga dapat meminimalisir nafsu makan yang tinggi dan menambah kadar metabolisme dalam tubuh. Kedua aspek tersebut merupakan kombinasi pas untuk membantu menurunkan berat badan.
Dalam sebuah penelitian memperlihatkan bahwa kemampuan tanaman ini dapat membakar lemak lebih banyak untuk dijadikan sebagai energi.
Menyehatkan Jantung
Memiliki potensi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) yang mana sering memicu penyakit jantung. Riset juga menyatakan yerba mate ini sebagai obat penurun kolesterol, di mana meningkatkan keefektivitasan penggunaan statin.
Membantu Mencegah Osteoporosis
Studi tahun 2012 menunjukkan bahwa wanita yang meminum 1 liter yerba mate selama 4 tahun, dapat mencegah penurunan kadar kepadatan tulang agar tidak cepat mengalami pengeroposan dan kerapuhan.
Meningkatkan Kinerja Fisik
Penelitian tahun 2012 mengatakan, stimulan dalam yerba mate bisa meminimalisir kelelahan, meningkatkan kontraksi otot, dan membantu menambah kinerja saat berolahraga.
Menurunkan Kadar Gula Darah
Studi Molecular and Cellular Endocrinology menyatakan bahwa tanaman ini dapat meningkatkan resistensi insulin dan mengurangi komplikasi pada diabetes.
Menurunkan Peradangan
Yerba mate mempunyai sifat anti-inflamasi yang berguna untuk mengurangi peradangan dan mencegah gangguan seperti stress oksidatif.
Mengurangi Risiko Kanker Usus Besar
Riset pada tahun 2011 menunjukkan, asam caffeoylquinic dalam tanaman ini bisa membantu menghentikan pertumbuhan sel kanker usus besar dan mengobatinya.
Cara membuat yerba mate.
Siapkan tempat infuser teh, lalu masukkan 1 sdt daun yerba mate ke dalamnya.
Kemudian panaskan air, tetapi jangan sampai mendidih.
Lalu tuangkan air tersebut ke atas infuser dan biarkan daunnya terendam selama beberapa menit untuk mengeluarkan sari teh pada daunnya.
Langkah selanjutnya matikan infuser. Selanjutnya pindahkan teh yerba mate ke dalam cangkir dan tambahkan susu, madu, atau gula sebagai pemanisnya. Anda pun dapat menambahkan es batu jika ingin meminumanya dalam keadaan dingin.