Dengan 25 gram protein per sajian dan tanpa gula, produk ini mendukung pertumbuhan otot tanpa tambahan kalori yang tidak diinginkan.
11. Evlution Nutrition Stacked Protein
Evlution Nutrition Stacked Protein menawarkan campuran protein yang dirancang untuk mendukung pemulihan dan pertumbuhan otot.
Dengan 25 gram protein per sajian dan tambahan enzim pencernaan, produk ini mudah diserap dan efektif.
12. Garden of Life Sport Organic Plant-Based Protein
Garden of Life Sport Organic Plant-Based Protein adalah pilihan yang bagus bagi mereka yang mencari sumber protein nabati.
Dengan 30 gram protein dari kacang-kacangan dan biji-bijian, produk ini tidak hanya mendukung pertumbuhan otot tetapi juga kesehatan secara keseluruhan.
Mengapa Whey Protein Penting untuk Masa Otot?
Whey protein memiliki beberapa keuntungan yang membuatnya sangat efektif untuk membangun massa otot.
Pertama, whey protein cepat diserap oleh tubuh, sehingga ideal untuk dikonsumsi segera setelah latihan. Ini membantu memaksimalkan sintesis protein otot dan mempercepat pemulihan.
Kedua, whey protein mengandung semua asam amino esensial yang diperlukan untuk pertumbuhan otot.
Asam amino rantai cabang (BCAA) seperti leusin, isoleusin, dan valin sangat penting dalam proses ini. Leusin, khususnya, telah terbukti memicu sintesis protein otot dan mendorong pertumbuhan otot.
Ketiga, whey protein mudah dikonsumsi dan dapat dicampur dengan berbagai jenis minuman dan makanan.
Hal ini memudahkan Anda untuk meningkatkan asupan protein harian tanpa perlu mengubah diet secara drastis.
Kapan Sebaiknya Minum Susu Whey Protein?
Waktu terbaik untuk mengonsumsi whey protein tergantung pada tujuan Anda dan rutinitas harian Anda.
Berikut adalah beberapa waktu yang disarankan untuk memaksimalkan manfaat whey protein:
1. Setelah Latihan (Post-Workout): Mengonsumsi whey protein segera setelah latihan adalah salah satu waktu terbaik karena tubuh Anda berada dalam keadaan katabolik dan membutuhkan protein untuk memulai proses pemulihan dan pertumbuhan otot. Disarankan untuk mengonsumsi whey protein dalam waktu 30-60 menit setelah latihan.
2. Sebelum Latihan (Pre-Workout): Minuman tinggi protein dapat diminum sebelum latihan dapat membantu menyediakan asam amino yang dibutuhkan untuk mengurangi kerusakan otot selama latihan. Minumlah whey protein sekitar 30-60 menit sebelum latihan untuk hasil terbaik.
3. Pagi Hari (Saat Sarapan): Setelah semalaman berpuasa, tubuh Anda membutuhkan nutrisi untuk memulai hari. Mengonsumsi whey protein di pagi hari dapat membantu mengisi kembali tingkat protein dan menyediakan energi yang diperlukan untuk aktivitas harian Anda.
4. Antara Makan (Snack): Jika Anda merasa sulit untuk memenuhi kebutuhan protein harian hanya dari makanan utama, mengonsumsi whey protein sebagai camilan di antara waktu makan dapat membantu. Ini membantu menjaga tingkat protein tetap stabil sepanjang hari dan mencegah penurunan massa otot.
5. Sebelum Tidur: Meskipun tidak seefektif casein protein yang lambat dicerna, whey protein sebelum tidur masih bisa memberikan asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh selama tidur. Ini dapat membantu mencegah katabolisme otot semalaman dan mendukung pemulihan otot.
Perbandingan Whey Protein dan Soy Protein
Whey protein berasal dari susu sapi dan mengandung semua asam amino esensial, termasuk BCAA dalam jumlah tinggi, yang penting untuk sintesis protein otot dan pemulihan.