Dengan mengonsumsi ikan tersebut, tubuh akan menangkap senyawa resolvin dan protektin untuk meminimalisir peradangan yang ada.
Brokoli
Sayuran yang satu ini termasuk dalam jajaran superfood kaya akan antioksidan berupa zat sulforaphane sebagai makanan anti inflamasi dengan cara mengurangi kadar sitokin dan NF-kB yang mendorong peradangan tersebut.
Minyak Zaitun
Pilihlah yang masih extra virgin, karena kandungan lemaknya paling sehat dan kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang baik bagi tubuh. Efek oleocanthal dalam minyak zaitun dapat meredakan rasa sakit pada peradangan.
Berries
Beberapa jenis buah berries yang bisa Anda konsumsi yakni strawberry, blueberry, raspberry, dan blackberry. Kandungan antosianin-nya sebagai anti inflamasi untuk mengurangi risiko penyakit.
Dalam tubuh manusia, terdapat sel pembunuh alami yang disebut sebagai sel NK. Dengan makan blueberry setiap hari bisa meningkatkan kadar sel NK ini lebih banyak.
Alpukat
Buah ini mengandung banyak nutrisi seperti potassium, magnesium, serat dan lemak tak jenuh tunggal. Selain itu senyawa karotenoid dan tokofenol dalam alpukatlah yang berperan untuk meredakan inflamasi pada sel kulit muda akibat adanya risiko kanker.
Anggur
Makanan anti inflamasi satu ini telah dibuktikan dalam sebuah penelitian, di mana menyatakan bahwa orang yang menderita sakit jantung mengonsumsi ekstrak anggur setiap hari bisa menurunkan tingkat inflamasi karena adanya zat antosianin untuk meredakannya.
Kunyit
Rempah yang satu ini memang sering dijadikan sebagai senjata ampuh untuk melawan peradangan. Kandungan kurkuminnya mampu meminimalisir inflamasi pada penyakit artritis, diabetes, dan sebagainya. Anda bisa membuat kombinasi dengan piperin dari lada hitam.
Dark Chocolate
Zat flavanol-nya yang tinggi, menjadi salah satu makanan anti inflamasi yang bagus untuk melindungi sel-sel endotel pada lapisan arteri agar tetap sehat.