Umumnya seorang wanita akan merasakan rasa tidak nyaman akibat siklus haid yang keluar setiap bulannya. Secara normal, nyeri ini akan terjadi selama 1-2 hari yang menyerang perut bagian bawah, punggung, atau bagian atas tungkai kaki. Bagi sebagian besar wanita, rasa sakit tersebut bahkan bisa sampai menganggu aktivitas sehari-hari. Gejalanya memang bisa menghilang dengan sendirinya. Akan tetapi penanganan yang tepat lebih baik dilakukan, agar dapat meredakan beban rasa sakit yang ada. Berikut ini beberapa cara meringankan nyeri haid dengan bahan alami yang bisa Anda coba di rumah.
Cara meringankan nyeri haid secara mandiri yuk!
Mengontrol Makanan
![cara meringankan nyeri haid cara meringankan nyeri haid](https://www.putrafarmayogyakarta.co.id/wp-content/uploads/2021/07/Desain-tanpa-judul-3-18-1024x779.png)
Saat mengalami nyeri disarankan untuk menghindari makanan yang membuat perut menjadi kembung dan retensi air. Contohnya seperti kafein, makanan asin, minuman soda, alkohol, dan makanan berlemak.
Kemudian jangan lupa untuk menjaga pola makan dengan mengonsumsi makanan yang sehat, bersifat anti-inflamasi, berserat dan bukan makanan olahan seperti junk food misalnya :
-
-
- Pisang, alpukat, selai kacang, plum, dan buncis (mengandung mineral boron yang bisa membantu tubuh menyerap kalsium, fosfor dan mengurangi nyeri haid).
- Biji rami (terdapat omega-3 yang bersifat antoksidan, berguna untuk mengurangi pembengkakan dan peradangan).
- Sayuran hijau, ayam, dan ikan (untuk menambah zat besi yang hilang ketika mentruasi).
- Brokoli dan minyak zaitun (mengandung vitamin E).
- Kacang almond, biji labu, dan kacang kenari (terdapat mangan yang berfungsi untuk meredakan kram).
- Beras merah (vitamin B6-nya ampuh mengurangi perut yang kembung).
- Pepaya (kaya akan vitamin sebagai penambah nutrisi bagi tubuh).
-
Banyak Minum Air Putih
Konsumsi air putih hangat adalah cara meringankan nyeri haid paling mudah. Karena sifatnya yang panas tersebut akan menaikkan aliran darah ke kulit, yang kemudian mengendurkan otot-otot yang sakit dan terasa kencang tersebut. Di samping itu, manusia memang memerlukan banyak cairan untuk mengisi tubuhnya agar tidak sampai dehidrasi.
Mengompres
Anda bisa menggunakan botol yang diisi dengan air panas atau bantal pemanas elektrik sebagai kompres. Caranya dengan meletakkan di bagian perut maupun punggung yang dilapisi dengan kain terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar rasa panasnya tidak terlalu membakar kulit. Selain itu, Anda juga dapat memilih untuk mandi dengan air hangat ataupun memakai handuk panas yang lebih simpel. Metode ini secara efektif ternyata sama halnya dengan mengonsumsi obat ibuprofen. Karena rasa panas yang mengalir di sekujur tubuh akan membuat otot-otot yang kram menjadi lebih rileks dan akhirnya meredakan rasa tidak nyaman yang ada.
Memijat
Lakukan terapi memijat selama kurang lebih 20 menit akan sangat efektif untuk mengurangi kejang pada uterus. Anda bisa melakukannya pada daerah-darah tertentu di antaranya sekitar perut, punggung, pinggang, panggul, serta perut bagian samping secara perlahan-lahan dengan gerakan memutar. Di samping itu, Anda dapat memijatnya dengan menambahkan minyak esensial sebagai aromaterapi untuk merilekskan otot tubuh yang menegang.
Olahraga Ringan
![cara meringankan nyeri haid cara meringankan nyeri haid](https://www.putrafarmayogyakarta.co.id/wp-content/uploads/2021/07/Desain-tanpa-judul-1-19-1024x813.png)
Bagi sebagian wanita mungkin berolahraga menjadi tantangan tersendiri. Pasalnya terlalu banyak bergerak bisa membuat darah tembus ke celana. Namun olahraga ini ternyata dapat melepaskan hormon endorfin, di mana hal ini akan membantu meredakan atau mencegah gejala nyeri secara alami.