Masih ada masyarakat yang tidak percaya atau menyepelekan keberadaan pandemi ini. Padahal sudah ribuan orang yang meninggal dunia dan keluarganya hanya bisa bersabar degan keadaan tersebut. Akankah kita masih mau terus seperti ini? Apakah rasa empati kita harus ikut mati karena keadaan yang serba sulit tersebut? Tentu saja jangan sampai.
Langkah yang tepat untuk menanganinya ialah turunkan segala macam ego kita dan bersatu padu agar Indonesia bisa cepat pulih dalam segala aspek kehidupan. Setiap tindakan dari individu yang mengarah pada dukungan untuk mengakhiri masa pandemi seperti menerapkan 3M, tidak bepergian ketika tidak punya kepentingan, menutup mulut ketika bersin dan sebagainya. Merupakan hal yang patut untuk dilakukan secara terus-menerus agar segera mendapatkan hasil yang signifikan.
Tidak hanya itu saja, agar daya tahan tubuh tidak mudah drop, menjaganya dengan upaya yang tepat bisa membantu untuk mengurangi korban jatuh lebih banyak lagi. Berikut ini cara memperbaiki metabolisme tubuh yang bisa Anda realisasikan di rumah.
Berikut ini cara memperbaiki metabolisme tubuh kita!
Memenuhi Asupan Nutrisi Tubuh
Nutrisi yang lengkap, cukup dan berimbang dapat memelihara tubuh secara baik. Anda dapat melakukan pola “4 sehat 5 sempurna” yang sudah menjadi pengajaran dasar semasa sekolah yakni dengan mengonsumsi makanan pokok, lauk pauk, sayuran, buah-buahan dan juga susu. Kelima macam makanan tersebut akan memenuhi nutrisi tubuh seperti karbohidrat, protein, vitamin, serat, mineral, kalsium, antioksidan, dan sebagainya.
Asupan makanan adalah cara memperbaiki metabolisme tubuh yang efektif untuk membantu meningkat kualitas kesehatan, menangkal radikal bebas dan perkuat metabolisme tubuh agar tidak mudah terserang penyakit. Apabila sejak awal kita sudah makan-makanan secara sembarangan seperti sering mengonsumsi junk food yang mengandung banyak lemak dan kolesterol tinggi, akan sangat mudah bagi tubuh untuk menerima virus dan bakteri dari berbagai macam penyakit berbahaya.
Waktu Tidur yang Cukup
Tidur yang mencukupi selama kurang lebih 6-8 jam akan memberikan tubuh energi kembali yang lebih banyak setelah melakukan berbagai aktivitas. Serta memproduksi sitokin dalam jumlah banyak, yakni sejenis protein yang berguna untuk melawan infeksi serta peradangan yang secara efektif akan menciptakan respon metabolisme tubuh yang kuat.
Apabila Anda tetap menyepelekan dan lebih memilih untuk bergadang jika tidak memiliki deadline pekerjaan yang mendesak, sebaiknya jangan melakukannya. Karena tidur dengan waktu yang sedikit akan membuat tubuh lebih cepat lemas, pusing, tidak bersemangat dan akhirnya gampang untuk terkena penyakit. Dan jika Anda sudah terserang sakit ringan contohnya pilek dan flu, tidur dengan waktu yang cukup akan membuat tubuh menjadi lebih cepat pulih.
Berolahraga Ringan
Cara memperbaiki metabolisme tubuh selanjutnya yakni dengan aktif menggerakkan tubuh seperti olahraga. Di mana sangat bagus untuk membakar kalori, membentuk antibodi, dan membuat racun yang bertumpuk dalam tubuh bisa keluar melalui keringat.
Anda bisa melakukan olahraga yang ringan-ringan saja di dalam rumah seperti senam, peregangan otot, lompat tali dan sebagainya selama 30-45 menit atau minimal 3 kali dalam seminggu.
Dengan berolahraga ini akan mengendalikan berat badan, menstabilkan tekanan darah, menurunkan risiko esteoporosis pada wanita, mencegah diabetes, menurunkan kadar kolesterol, menyehatkan jantung, memperbaiki postur tubuh dan masih banyak lagi.
Menghindari Stress