Minuman sehat yang terbuat dari bahan baku kacang kedelai ini, menjadi salah satu alternatif pengganti susu hewani yang ramah laktosa dan mengandung banyak nutrisi baik di dalamnya.
Di pasaran Indonesia sendiri, susu kedelai banyak diproduksi oleh usaha rumahan dengan kemasan siap minum. Dan produk tersebut, nyatanya menjadi salah satu minuman yang banyak dicari.
Bagi Anda yang tertarik untuk merintisnya, sekarang waktu terbaik bagi Anda untuk memulai inovasi susu kedelai dalam bentuk minuman serbuk instan siap seduh yang praktis dan lebih awet.
Cek selengkapnya trik usaha susu kedelai di bawah ini
Konsep Usaha
Susu kedelai menjadi salah satu produk yang fleksibel untuk dikonsumsi segala usia, mulai dari anak-anak hingga lansia. Oleh karena itu sebelum Anda membuat produknya, pastikan sudah menentukan target pasar Anda.
Karena hal ini menyangkut efektivitas dari produknya diperuntukan untuk usia berapa saja. Contohnya seperti apabila susu kedelai tersebut untuk usia anak-anak/remaja, maka kombinasi nutrisi di dalamnya sudah pasti akan berbeda dengan orang dewasa dan lansia.
Selain itu, Anda juga dapat melihat kompetitor yang menjual produk sejenis sebagai perbandingan. Hal ini berguna untuk menentukan inovasi rasa yang lebih variatif hingga pendekatan promosi produk nantinya lebih tepat guna.
Hitung Modalnya
Ketika Anda akan membangun sebuah usaha, Anda pasti sudah menyiapkan modalnya bukan?
Karena masalah modal ini menjadi sensitif dan harus diperhitungkan secara seksama, agar tetap mencukupi atau bahkan ada sisanya sebagai dana darurat.
Pastikan untuk melakukan kebutuhan riset pasar seperti harga bahan baku, kepengurusan izin edar, pengemasan, hingga promosinya. Dengan begitu ketika menemui sebuah kendala, usaha Anda tidak langsung down nantinya.
Trik usaha susu kedelai selanjutnya ialah mencari bahan baku. Sebaik mungkin untuk memilih dan menggunakan bahan baku kacang kedelai yang masih segar dari para petani langsung. Sehingga Anda dapat menghasilkan susu kedelai yang berkualitas tinggi.
Hal ini karena hasil produknya akan sangat berbeda bila memakai kacang kedelai yang sudah rusak. Yang mana dari segi rasa maupun nutrisinya sudah pasti berubah atau bahkan dpaat membahayakan kesehatan.